Slawi-Masa pandemi Covid-19 di Kabupaten Tegal membuat Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2019 -2024 mengalami perubahan. Hampir semua program unggulan sebagai penjabaran visi misi Bupati dan Wakil Bupati Tegal mengalami perubahan target pencapaian.
Ketua Pansus II DPRD Kab Tegal, Hj. Noviatul Faroh mengatakan, Pemba Hasan atas Perda Kabupaten Tegal Nomor 3 Tahun 2019 testing RPJMD Kabupaten Tegal Tahun 2019 -2024. Telah dilakukan sejak senin – jumat (1 – 12/3 ) Perubahan RPJMD dilakukan karena anggaran mengalami refocusing untuk penanganan Covid-19. Dalam Pemba Hasan itu, program penyelenggaraan jalan dan indicator proporsi panjang jaringan dalam kondisi mantap. Tidal bisa di realisasikan 100 persen.
“Target jalan bebas yang berlubang di Tahun 2024 tidal 100 persen, hanya 87,5persen”.katanya.
Di katakana, program Penerangan jalan Um um(PJU) dental panjang jalan seminar 847 kilometer, membutuhkan sekitar 16.945 titik PJU. Hingga 2020.jumlah Lampu yang terpasang sebanyak 10.142 titik. Sedang kan sisanya 6.803 titik membutuhkan anggaran 68 Miliar. Dalam RPJMD, di target kan hanya tercapai 50 persen. Dalam tiga tahun hingga 2024,rencana PJU yang Alan dipasang sekitar 3.000 titik.
“Setelah perubahan RPJMD, Dishub mengusulkan dalam tiga tahun hingga 2024 sebanyak 750 titik, ” terangnya.
Lebih lanjut di katakana, program penataan Pembangunan dan lingkungan Kota Slawi terdapat 9 koridor. Naming setelah perubahan RPJMD, Pansus II hanya merekomendasi Pembangunan di 2 koridor, yankni koridor 1 Dari mulai jalan Menteri Supeno I dan II, Alu!n – alum Hanggawana Slawi, Jalan Gajah Mada, Jalan Juanda hingga Gor Trisanja Slawi. Sedang kan, koridor 2 dari mulai Jalan Dr Soetomo, Lol Sugiono hingga Brighten Katamso. “Jadi nanti nya Akan seperti Jalan Malioboro”, ujar Politics PKB itu.
Ditambahkan, penanganan Rumah Tidal Layak Huni (RT LH) di Kabupaten Tegal sebanyak 42.675 Rumah. Dari jumlah itu, rencana RT LH yang Akan ditangani dalam RPJMD Dari tahun 2021 – 2024 sebanyak 4.600 Rumah. ” Dari 98 program priorities, 30 program mengalami perubahan”.pungkasnya.
Discussion about this post